Polri: Pengamanan rekapitulasi nasional wujud dukungan Pemilu 2024

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri, Komisaris Jenderal Polisi Fadil Imran, saat memberikan keterangan kepada awak media di Kantor KPU, Jakarta, Senin (18/3/2024). ANTARA/Narda M Sinambela
Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri, Komisaris Jenderal Polisi Fadil Imran, mengatakan, pengamanan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional merupakan komitmen dalam mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024 yang aman dan damai.

"Pengamanan rekapitulasi nasional adalah wujud komitmen Polri dalam mengamankan dan mendukung penyelenggaraan pemilu 2024 yang aman dan damai," ujar dia di Kantor KPU, Jakarta, Senin.

Ia mengungkapkan satuan tugas dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024 akan menjaga rekapitulasi nasional dalam dua atau tiga hari ke depan.

Baca juga: KPU selesaikan rekapitulasi suara nasional 128 PPLN

Berdasarkan Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional yang dilakukan KPU pada Rabu (28/2) hingga Senin (18/3), pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih 427.871 suara di 128 wilayah PPLN.

Pada urutan kedua adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 125.110 suara, dan posisi terakhir yaitu Ganjar Pranowo-Mahfud Md yang mendapatkan 118.385 suara.

Selain itu, KPU juga telah mengesahkan perolehan suara Pilpres pada 33 provinsi di tingkat nasional; yakni Daerah Istimewa Yogyakarta, Gorontalo, Kalimantan Tengah, Bali, Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Barat.

Baca juga: Kemarin, rekapitulasi suara 33 provinsi hingga Ketum Golkar

Selanjutnya, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur, Banten, Kalimantan Utara, Jawa Timur, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Riau, Papua Barat, Sulawesi Utara, dan Bengkulu.

Berikutnya, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, Aceh, NTB, Papua Selatan, Jambi, Maluku Utara, Sumatera Utara, Sulawesi Tengah dan Papua Tengah.

Dari keseluruhan provinsi yang sudah melakukan rekapitulasi, pasangan calon nomor urut 2 unggul di 31 provinsi, sedangkan dua sisanya didahului pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Baca juga: KPU RI telah sahkan suara 33 provinsi hingga hari ke-19 rekapitulasi

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR, anggota DPD, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Kemudian pada pemilu legislatif diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.

Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Nusantara, Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Ummat.

Baca juga: KPU RI buka peluang rekapitulasi suara hari ke-20 dalam dua panel

Selain itu, terdapat enam partai politik setempat sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Seturut Peraturan KPU Nomor 3/2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari sampai 20 Maret 2024.
Pewarta:
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2024
Kepolisian kerahkan ribuan personel untuk amankan aksi di tiga lokasi Sebelumnya

Kepolisian kerahkan ribuan personel untuk amankan aksi di tiga lokasi

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS