Polda Metro Jaya sediakan dua TPS untuk para tahanan

Polda Metro Jaya menyediakan dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di Direktorat Reserse Kriminal Umum dan Direktorat Reserse Narkoba untuk memfasilitasi 204 tahanan mengikuti Pemilu 2024.

"Rutan Polda Metro Jaya menyiapkan dua TPS di lokasi khusus untuk mengakomodir tahanan Reskrimum, Reskrimsus dan tahanan kasus narkoba," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

Ade Ary juga menjelaskan pelaksanaan pemungutan suara bagi tahanan Polda Metro Jaya berjalan sesuai dengan prosedur dan ketentuan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Pelaksanaan pencoblosan surat suara, Polda Metro Jaya sesuai SOP yang berlaku dan tetap berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu sesuai dengan ketentuan yang berlaku," katanya.

Dalam Keputusan KPU Nomor 66 Tahun 2024 diatur soal ketentuan lokasi TPS. "Polda Metro Jaya siap dan fokus pada pengawalan dan pengamanan pemilu," katanya.

Baca juga: 2.862 tahanan di Rutan Salemba gunakan hak pilih

Berdasarkan informasi yang dihimpun, hasil perhitungan di TPS Rutan Direktorat Kriminal Umum atau TPS 901, total ada 123 tahanan yang melakukan pencoblosan.

Perolehannya adalah 16 suara untuk Anies-Muhaimin, 92 suara untuk Prabowo-Gibran dan 11 suara untuk Ganjar Mahfud. Sementara ada 4 suara dinyatakan tidak sah.

Kemudian di Rutan Ditresnarkoba atau TPS 902, ada 81 tahanan yang melakukan pencoblosan. Dengan hasil rekapitulasi, yaitu 8 suara untuk Anies-Muhaimin, lalu 53 suara untuk Prabowo-Gibran dan 16 suara untuk Ganjar-Mahfud. Untuk suara tidak sahnya tercatat ada 4 suara.

Di kedua TPS di Rutan Polda Metro Jaya tersebut tercatat keseluruhan suara untuk pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 24 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapat 145 suara.

Lalu untuk pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapat 27 suara.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.