DKI pastikan sisa paku hingga kawat alat peraga kampanye sudah bersih

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi DKI Jakarta menurunkan alat peraga kampanye (APK) secara serentak di lima wilayah kota Jakarta, Minggu (11/2/2024) dini hari. ANTARA/HO-Pemerintah Provinsi DKI Jakarta/aa.
Jakarta (ANTARA) - Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi DKI Jakarta memastikan sisa paku hingga kawat alat peraga kampanye (APK) di setiap sudut wilayah Jakarta sudah bersih sehingga tidak membahayakan masyarakat.
 
"Kendalanya karena pakai kawat ya, berkali-kali itu memang tidak mudah untuk menurunkan. Jadi harus memakai alat untuk melepaskan bambu-bambu," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa.
 
Selain itu, APK di tempat tinggi menjadi salah satu kendala Satpol PP DKI Jakarta dalam proses penurunan APK. Lalu APK jenis baliho yang dipasang menggunakan paku ataupun kawat juga menjadi fokus penurunan.
 
"APK di tempat tinggi-tinggi tuh, kan tidak bisa juga dipanjat. Harus pakai mobil sky lift (mobil tangga berjalan) yang ada belalainya, digunakan seperti itu," katanya.

Baca juga: DKI terus bersihkan APK Pemilu 2024

"Belum lagi baliho yang dipasang di pohon tinggi terus dipaku dan sebagainya, itulah seninya menurunkan. Alhamdulillah sudah," jelas Arifin.
 
Arifin menegaskan, kebersihan APK bukan hanya penurunan saja, tetapi juga memastikan segala paku dan kawat yang terpasang sudah bersih dan tidak membahayakan masyarakat.
 
"Semuanya dicek, yang penting lihatnya Jakarta sudah terang benderang. Buat Jakarta sekarang lebih enak dilihat," ucap Arifin.
 
Arifin menyebutkan APK yang diturunkan 
langsung dibawa ke gudang penyimpanan Satpol PP di kawasan Cakung, Jakarta Timur. Arifin juga mempersilakan apabila perwakilan partai politik (parpol) ingin mengambil kembali bendera maupun atribut lainnya.
 
"Kalau bendera parpol kita amankan, kalau dari parpol mau mengambil silakan. Kalau spanduk, baliho, itu kan sudah tidak digunakan lagi," katanya.

Baca juga: Legislator minta peserta pemilu manfaatkan kembali bambu bekas APK

"Kalau mau diambil juga, silahkan, jadi tidak ada daur ulang, bambu atau kayu itu sudah tidak bisa digunakan," kata Arifin.
 
KPU RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin lskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
 
Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Setelah masa kampanye, ada masa tenang pada 11-13 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara pemilu pada 14 Februari 2024.
Pewarta:
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024
Puskesmas di Lebak buka 24 jam layani kesehatan petugas pemilu Sebelumnya

Puskesmas di Lebak buka 24 jam layani kesehatan petugas pemilu

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS