Pemkot Cimahi-Jabar siagakan 1.870 Linmas untuk amankan Pemilu 2024

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Penjabat Wali Kota Cimahi Dicky Saromi saat menggelar apel gelar pasukan Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) untuk pengamanan Pemilu 2024 di Kota Cimahi, Jawa Barat, Senin (12/2/2024). (ANTARA/Rubby Jovan)

Cimahi (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi, Jawa Barat menyiagakan sebanyak 1.870 personel Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) yang bertugas untuk membantu menjaga keamanan penyelenggaraan di tempat pemungutan suara (TPS) pada hari pencoblosan dan perhitungan suara pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Penjabat Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, mengatakan bahwa peran Linmas sangat penting sebagai garda terdepan dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama pelaksanaan pemilihan umum.

“Jumlah yang kita siapkan sebanyak 1.870 personel yang terdiri dari tiga kecamatan. Jadi, kita sudah siapkan itu semua dan mereka ini kan sebagai ujung tombak di lapangan,” kata Dicky di Cimahi, Senin.

Dicky memastikan anggota Linmas telah siap untuk menjaga keamanan dan ketertiban dari mulai masa tenang hingga proses pemilu berlangsung pada 14 Februari 2024.

“Saya memastikan bahwa mereka sudah siap siaga dalam menjaga kondusivitas dan termasuk nanti bertugas di TPS-TPS,” kata dia.

Ia juga berharap agar anggota Linmas tetap fokus dalam menjalankan tugas karena dapat menjadi faktor kunci dalam menjaga pemilu yang damai dan aman bagi seluruh warga Cimahi.

“Dengan adanya gelar pasukan ini setidak-tidaknya memberikan semangat dan spirit. Selain itu juga tentunya adalah kesiapsiagaan mereka nanti ketika bertugas dan termasuk menjaga di masa tenang tiga hari ini,” katanya.

Selain itu, Dicky juga meminta kepada seluruh anggota Linmas untuk membantu Satpol PP bersama Bawaslu Kota Cimahi untuk menertibkan seluruh alat peraga kampanye (APK) di masa tenang demi menjaga kondusivitas hingga hari pencoblosan.

“Saya harap anggota Linmas dapat turut mengawasi dan membantu menurunkan APK bersama-sama dengan satpol pp karena di masa tenang ini tidak dibenarkan adanya kampanye dalam bentuk apapun.

Terkait dalam menjaga kesehatan penyelenggara pemilu, kata dia pihaknya telah menginstruksikan seluruh operasional Puskesmas akan bersiaga selama 24 jam yang berlaku di hari pemungutan suara pemilu.

“Jadi kita sudah siap seluruh Puskesmas kita termasuk mereka-mereka yang lansia yang membutuhkan pertolongan bila mana akan ke TPS dan termasuk juga menjaga kesehatan bagi petugas di TPS,” kata Dicky.

 

Pewarta:
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024
Kemlu sebut penyelenggaraan pemilu di luar negeri kondusif Sebelumnya

Kemlu sebut penyelenggaraan pemilu di luar negeri kondusif

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS