Bandung (ANTARA) - Partai Golkar mengerahkan 24.000 kadernya untuk mengikuti rangkaian kampanye akbar pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (10/2).
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan 24.000 kader partainya itu akan bergabung dengan kader dari partai-partai Koalisi Indonesia Maju, relawan pendukung pasangan Prabowo-Gibran, dan masyarakat umum.
“Itu kan kami berbagi dengan semua tim. Golkar akan menurunkan 24.000 (orang, red.),” kata Airlangga menjawab pertanyaan wartawan selepas acara kampanye penutup Partai Golkar di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Kampanye akbar di SUGBK, Jakarta, Sabtu, bakal menjadi penutup dari rangkaian kampanye pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Gibran. Dalam kampanye itu, ketua umum dari partai-partai Koalisi Indonesia Maju turut hadir, termasuk Airlangga.
Koalisi Indonesia Maju, yang mengusung pasangan Prabowo-Gibran, merupakan gabungan partai politik yang terdiri atas Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, PSI, PRIMA, Partai Demokrat, Partai Garuda, dan Partai Gelora Indonesia.
KPU RI menetapkan masa kampanye berlangsung sejak 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024, yang kemudian diikuti dengan masa tenang pada 11–13 Februari 2024.
Pemungutan suara untuk memilih pasangan presiden-wakil presiden dan anggota legislatif berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.
Airlangga menilai selama masa kampanye tahapan pemilu berjalan aman, adil, dan damai.
“Saya tidak mendengar dari seluruh daerah adanya keributan ataupun bentrok. Jadi, aman, damai itu sebuah realitas, dan yang kedua juga, tadi saya sampaikan bahwa apapun profesi kita, mau profesor, mau doktor, petani, buruh, suaranya sama, cuma satu. Jadi, tidak ada yang punya suara lebih. Inilah namanya pesta demokrasi, pesta untuk rakyat,” kata Airlangga.
Ketua Umum Golkar itu menyampaikan penilaian yang sama saat dia memberi arahan-arahan kepada kader partai dalam acara kampanye penutup Golkar di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Airlangga saat berbicara di hadapan kadernya meyakini rakyat Indonesia sudah cukup matang dalam berdemokrasi. “Rakyat Indonesia telah tumbuh matang dan dewasa. Perbedaan sikap kita anggap wajar dan kita tetap membangun tali persahabatan yang hangat antar berbagai kelompok yang berbeda. Itulah perwujudan dari semangat Bhinneka Tunggal Ika,” kata Airlangga Hartarto.
Baca juga: Airlangga instruksikan rebut suara Jabar
Baca juga: Golkar kampanye terakhir di Jawa Barat, targetkan 116 kursi legislatif
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan 24.000 kader partainya itu akan bergabung dengan kader dari partai-partai Koalisi Indonesia Maju, relawan pendukung pasangan Prabowo-Gibran, dan masyarakat umum.
“Itu kan kami berbagi dengan semua tim. Golkar akan menurunkan 24.000 (orang, red.),” kata Airlangga menjawab pertanyaan wartawan selepas acara kampanye penutup Partai Golkar di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Kampanye akbar di SUGBK, Jakarta, Sabtu, bakal menjadi penutup dari rangkaian kampanye pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Gibran. Dalam kampanye itu, ketua umum dari partai-partai Koalisi Indonesia Maju turut hadir, termasuk Airlangga.
Koalisi Indonesia Maju, yang mengusung pasangan Prabowo-Gibran, merupakan gabungan partai politik yang terdiri atas Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, PSI, PRIMA, Partai Demokrat, Partai Garuda, dan Partai Gelora Indonesia.
KPU RI menetapkan masa kampanye berlangsung sejak 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024, yang kemudian diikuti dengan masa tenang pada 11–13 Februari 2024.
Pemungutan suara untuk memilih pasangan presiden-wakil presiden dan anggota legislatif berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.
Airlangga menilai selama masa kampanye tahapan pemilu berjalan aman, adil, dan damai.
“Saya tidak mendengar dari seluruh daerah adanya keributan ataupun bentrok. Jadi, aman, damai itu sebuah realitas, dan yang kedua juga, tadi saya sampaikan bahwa apapun profesi kita, mau profesor, mau doktor, petani, buruh, suaranya sama, cuma satu. Jadi, tidak ada yang punya suara lebih. Inilah namanya pesta demokrasi, pesta untuk rakyat,” kata Airlangga.
Ketua Umum Golkar itu menyampaikan penilaian yang sama saat dia memberi arahan-arahan kepada kader partai dalam acara kampanye penutup Golkar di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Airlangga saat berbicara di hadapan kadernya meyakini rakyat Indonesia sudah cukup matang dalam berdemokrasi. “Rakyat Indonesia telah tumbuh matang dan dewasa. Perbedaan sikap kita anggap wajar dan kita tetap membangun tali persahabatan yang hangat antar berbagai kelompok yang berbeda. Itulah perwujudan dari semangat Bhinneka Tunggal Ika,” kata Airlangga Hartarto.
Baca juga: Airlangga instruksikan rebut suara Jabar
Baca juga: Golkar kampanye terakhir di Jawa Barat, targetkan 116 kursi legislatif
Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
