Di tengah dinamika sosial dan politik akhir-akhir ini, penting bagi mahasiswa dan anak muda untuk mengambil peran strategis dalam menentukan arah masa depan negara
Jakarta (ANTARA) - Gerakan Orde Muda mengajak para mahasiswa, anak muda, dan civitas academica tak mudah terprovokasi untuk mendegradasi proses pemilihan presiden (pilpres) yang sudah berjalan dengan baik hingga saat ini.
Founder Gerakan Orde Muda Fathul Nugroho mengatakan Pilpres 2024 sudah semakin dekat, di mana presiden dan wakil presiden terpilih akan menentukan arah bangsa ke depan, apakah akan lolos dari jebakan kelas menengah dan menjadi negara maju atau justru terus menerus menjadi negara berkembang, bahkan menjadi negara gagal"Di tengah dinamika sosial dan politik akhir-akhir ini, penting bagi mahasiswa dan anak muda untuk mengambil peran strategis dalam menentukan arah masa depan negara," ujar Fathul dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis.
Ia menegaskan bahwa kini saatnya fokus untuk mengajak pemilih muda ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) guna memilih pemimpin yang mengangkat derajat anak muda Indonesia.Selain itu, Fathul turut mengajak para mahasiswa untuk duduk bersama berdiskusi demi kelancaran jalannya Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pilpres 2024, serta berbicara tentang program untuk kemajuan bangsa Indonesia ke depan.
Baca juga: Forum Guru Besar imbau akademisi hindari penggiringan opini elektoral
"Jangan terpancing dengan isu pemakzulan, karena pemerintahan saat ini adalah hasil dari pilpres yang sah, dan telah on the track untuk membawa Indonesia menuju negara maju," katanya menegaskan.
Dalam rangka mendorong partisipasi aktif anak muda untuk memperjuangkan kemajuan anak muda Indonesia, Gerakan Orde Muda telah melakukan roadshow ke beberapa kampus di Kota Surabaya, Malang, Jember, dan kota lain di Jawa TimurKetua BEM Politeknik Negeri Jakarta 2023 Galih Rizkyawan menjelaskan kegiatan tersebut bertujuan menginspirasi, berbagi pengalaman, dan mengajak anak muda untuk ambil bagian dalam proses demokrasi, khususnya dalam Pilpres 2024.
"Sebab, anak muda lah yang akan menentukan siapa pemimpin nasional lima tahun ke depan," tutur Galih.Dalam diskusi pada rangkaian roadshow tersebut, para pemimpin muda serta tokoh inspiratif nasional dan lokal berbagi pengalaman dan wawasan tentang pentingnya peran anak muda dalam aspek sosial dan politik. Mereka membahas berbagai isu terkini yang relevan dengan Pilpres 2024, seperti perekonomian, pendidikan, lingkungan, dan lain-lain.
Galih menyampaikan kegiatan diskusi itu bertujuan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang proses sosial politik dan bagaimana anak muda dapat terlibat secara aktif di dalamnya."Kami berbagi pengalaman tentang pentingnya menjadi pemilih cerdas dan cara mempengaruhi opini publik dengan positif," kata Galih yang juga merupakan tokoh Orde Muda.
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024