Jakarta (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengunjungi pondok pesantren Al-Itqon Cengkareng, Jakarta Barat, untuk menyempatkan silaturahim kepada KH Mahfudz Asirun, dan bercerita tentang kampanye-nya di berbagai daerah.
Anies kepada media di Jakarta, Senin, mengaku menemui KH Mahfudz Asirun, guru yang selalu ia hadirkan di rumah tiap bulan setiap Jumat pertama untuk mengajar dan mengaji kitab kuning.
Selama kampanye di berbagai daerah, agenda tersebut sempat tidak terlaksana. Sehingga kesempatan silaturahim ia lakukan sambil menceritakan perjalanan dan pengalamannya kepada KH Mahfudz Asirun.
Anies mengatakan ketika ingin memulai perjalanan, KH Mahfudz Asirun juga yang mendoakan dan melepas keberangkatan timnya dari Jakarta. Menurut dia, perjalanan selama beberapa bulan itu seperti menambah sahabat.
Baca juga: Anies Baswedan dan Emil Salim berdiskusi soal gagasan perubahan
Baca juga: Anies soroti harga pangan dan sulit kerja dalam kampanye di Purwakarta
"Jadi sekarang lapor tinggal 16 hari lagi sampai Pilpres, mohon doanya, mohon titip Jakarta dan silaturahim pelepas kangen, karena selama ini banyak di luar Kota," kata Anies.
Anies juga mengungkapkan kunjungannya kali itu untuk didoakan, sekaligus mengemban dan menjaga amanah yang dititipkan sang kiai.
Dalam kesempatan yang sama, KH Mahfudz Asirun berharap agar cita-cita Anies Baswedan dimudahkan Allah SWT, meski banyak rintangan menghadapi.
"Tidak ada yang bisa menghalang kalau sudah Allah berikan. Amiin ya rabbal alamin. Bapak Anies semoga juga bisa silaturahmi ke kiai-kiai yang perlu di sowani," ujar Mahfudz yang diamini Anies.
Anies kepada media di Jakarta, Senin, mengaku menemui KH Mahfudz Asirun, guru yang selalu ia hadirkan di rumah tiap bulan setiap Jumat pertama untuk mengajar dan mengaji kitab kuning.
Selama kampanye di berbagai daerah, agenda tersebut sempat tidak terlaksana. Sehingga kesempatan silaturahim ia lakukan sambil menceritakan perjalanan dan pengalamannya kepada KH Mahfudz Asirun.
Anies mengatakan ketika ingin memulai perjalanan, KH Mahfudz Asirun juga yang mendoakan dan melepas keberangkatan timnya dari Jakarta. Menurut dia, perjalanan selama beberapa bulan itu seperti menambah sahabat.
Baca juga: Anies Baswedan dan Emil Salim berdiskusi soal gagasan perubahan
Baca juga: Anies soroti harga pangan dan sulit kerja dalam kampanye di Purwakarta
"Jadi sekarang lapor tinggal 16 hari lagi sampai Pilpres, mohon doanya, mohon titip Jakarta dan silaturahim pelepas kangen, karena selama ini banyak di luar Kota," kata Anies.
Anies juga mengungkapkan kunjungannya kali itu untuk didoakan, sekaligus mengemban dan menjaga amanah yang dititipkan sang kiai.
Dalam kesempatan yang sama, KH Mahfudz Asirun berharap agar cita-cita Anies Baswedan dimudahkan Allah SWT, meski banyak rintangan menghadapi.
"Tidak ada yang bisa menghalang kalau sudah Allah berikan. Amiin ya rabbal alamin. Bapak Anies semoga juga bisa silaturahmi ke kiai-kiai yang perlu di sowani," ujar Mahfudz yang diamini Anies.
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024