Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo sarapan pagi bersama dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Yogyakarta, Minggu pagi, sambil membahas isu politik terkini.
Hal itu disampaikan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, menjawab pertanyaan wartawan mengenai kabar pertemuan Presiden dengan AHY di Yogyakarta, Minggu pagi.
Baca juga: Dukung timnas di Piala Asia, Jokowi bermain bola dengan warga Sleman
"Tadi pagi pada waktu sepedaan (bersepeda), Bapak Presiden bertemu dengan Mas AHY di Alun-Alun Utara (Yogyakarta). Lanjut sama-sama ke (rumah makan) Gudeg Yu Djum di daerah Wijilan untuk sarapan," kata Ari Dwipayana melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Minggu.
Ari Dwipayana tidak merinci detail pembicaraan Jokowi dengan AHY. Namun ia mengungkapkan pertemuan Jokowi dengan AHY membicarakan mulai hal yang ringan sampai dengan persoalan kebangsaan dan situasi perpolitikan di tanah air.
"Membicarakan mulai hal-hal yang ringan-ringan sampai dengan persoalan kebangsaan dan situasi perpolitikan di tanah air," jelasnya.
Menurut Ari, kegiatan Presiden bertemu dengan tokoh-tokoh politik adalah hal yang biasa. Terlebih pertemuan itu dilakukan di hari libur, dalam suasana informal yang santai, sambil sarapan.
"Menjalin komunikasi dan silaturahmi antartokoh politik, antartokoh bangsa sangat penting. Perlu didukung, apalagi untuk kebaikan dan kemajuan bangsa. Karena persoalan bangsa tidak bisa diselesaikan sendiri, perlu semangat kolaborasi, kerja sama dan sinergi," ujarnya.
Dia mengatakan pertemuan berlangsung selama 45 menit sambil sarapan pagi bersama.
"Setelah sekitar 45 menit sarapan, terus sama-sama balik menuju Gedung Agung. Sampai di depan Gedung Agung, Mas AHY pamit pada Bapak Presiden untuk melanjutkan agenda berikutnya," kata Ari.
Adapun seiring kabar pertemuan itu, beredar juga video dan foto Jokowi dengan AHY tengah sarapan bersama. Dalam foto dan video itu tampak Jokowi mengenakan kaos lengan panjang berwarna gelap, sementara AHY mengenakan kaos biru lengan pendek.
Baca juga: Presiden Jokowi bersama AHY sarapan gudeg di Yogyakarta
Baca juga: Puan Maharani: Biar rakyat menilai presiden boleh berkampanye
Baca juga: ICMI puji sikap tegas Presiden Jokowi yang konsisten bela Palestina
Hal itu disampaikan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, menjawab pertanyaan wartawan mengenai kabar pertemuan Presiden dengan AHY di Yogyakarta, Minggu pagi.
Baca juga: Dukung timnas di Piala Asia, Jokowi bermain bola dengan warga Sleman
"Tadi pagi pada waktu sepedaan (bersepeda), Bapak Presiden bertemu dengan Mas AHY di Alun-Alun Utara (Yogyakarta). Lanjut sama-sama ke (rumah makan) Gudeg Yu Djum di daerah Wijilan untuk sarapan," kata Ari Dwipayana melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Minggu.
Ari Dwipayana tidak merinci detail pembicaraan Jokowi dengan AHY. Namun ia mengungkapkan pertemuan Jokowi dengan AHY membicarakan mulai hal yang ringan sampai dengan persoalan kebangsaan dan situasi perpolitikan di tanah air.
"Membicarakan mulai hal-hal yang ringan-ringan sampai dengan persoalan kebangsaan dan situasi perpolitikan di tanah air," jelasnya.
Menurut Ari, kegiatan Presiden bertemu dengan tokoh-tokoh politik adalah hal yang biasa. Terlebih pertemuan itu dilakukan di hari libur, dalam suasana informal yang santai, sambil sarapan.
"Menjalin komunikasi dan silaturahmi antartokoh politik, antartokoh bangsa sangat penting. Perlu didukung, apalagi untuk kebaikan dan kemajuan bangsa. Karena persoalan bangsa tidak bisa diselesaikan sendiri, perlu semangat kolaborasi, kerja sama dan sinergi," ujarnya.
Dia mengatakan pertemuan berlangsung selama 45 menit sambil sarapan pagi bersama.
"Setelah sekitar 45 menit sarapan, terus sama-sama balik menuju Gedung Agung. Sampai di depan Gedung Agung, Mas AHY pamit pada Bapak Presiden untuk melanjutkan agenda berikutnya," kata Ari.
Adapun seiring kabar pertemuan itu, beredar juga video dan foto Jokowi dengan AHY tengah sarapan bersama. Dalam foto dan video itu tampak Jokowi mengenakan kaos lengan panjang berwarna gelap, sementara AHY mengenakan kaos biru lengan pendek.
Baca juga: Presiden Jokowi bersama AHY sarapan gudeg di Yogyakarta
Baca juga: Puan Maharani: Biar rakyat menilai presiden boleh berkampanye
Baca juga: ICMI puji sikap tegas Presiden Jokowi yang konsisten bela Palestina
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024