Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyatakan pengepakan logistik ke dalam kotak suara telah rampung dilakukan sesuai dengan tahapan Pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang.
"Pengepakan logistik Pemilu ke dalam kotak suara itu dimulai sejak 14 Januari hingga 25 Januari 2024," kata Ketua KPU Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Darmawan, di Praya, NTB, Rabu.
Ia mengatakan, jutaan surat suara baik itu surat suara calon Presiden dan Wakil Presiden, surat suara DPD, DPR, DPRD NTB dan DPRD Kabupaten Lombok Tengah dipaket menjadi 16.580 kotak suara. "Ini yang akan didistribusikan ke 3316 TPS di 154 desa di 12 kecamatan," katanya.
Baca juga: KPU RI cek logistik Pemilu 2024 di Kota Ambon
Ia mengatakan, isi kotak suara untuk lima jenis pemilihan tersebut berbeda-beda, itu sesuai dengan peraturan KPU. Sehingga ketika dibuka kotak suara tersebut, penyelenggara, saksi maupun pengawas supaya tidak kaget.
"Isi kotak suara calon presiden itu ada 29 jenis logistik, kotak suara DPR RI 3 jenis logistik, DPD 4 jenis logistik, DPRD Provinsi 3 jenis logistik dan DPRD kabupaten 3 jenis logistik," katanya.
Ia mengatakan, 29 jenis logistik yang ada di dalam kotak suara calon presiden dan wakil presiden tersebut yakni surat suara, kertas plano, salinan hasil penghitungan plano, segel, alat untuk mencoblos pilihan, sampul kertas, formulir berita acara dan beberapa peralatan pendukung lainnya.
Baca juga: KPU Kota Madiun lakukan pengepakan logistik Pemilu 2024
Kemudian tiga jenis logistik yang ada di dalam kotak suara DPR yakni surat suara, kertas plano, salinan hasil penghitungan plano. Untuk 4 jenis logistik di dalam kotak suara DPD yakni surat suara, kertas plano, salinan hasil penghitungan plano dan alat bantu tunanetra. Sedangkan tiga jenis logistik yang ada di dalam kotak suara DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten itu yakni surat suara, kertas plano dan salinan hasil penghitungan pleno.
"Selain itu, adapun logistik di luar kotak suara yakni bilik, alat tulis, tanda pengenal KPPS, petugas TPS, saksi, lem, tinta, daftar peserta pemilu dan DPT," katanya.
Ia mengatakan sosialisasi untuk jenis logistik yang ada di dalam maupun di luar kotak suara tersebut telah dilakukan secara berjenjang mulai dari anggota PPK, anggota PPS dan KPPS. "Untuk pendistribusian kotak suara Pemilu 2024 ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dilakukan pada tanggal 13 Februari atau satu hari sebelum pemilihan," katanya.
Baca juga: Kapolres Lampung Timur cek gudang logistik pemilu
Ia mengatakan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Lombok Tengah pada Pemilu 2024 ini sebanyak 375.070 pemilih laki-laki dan 397.336 pemilih perempuan, sehingga total DPT Lombok Tengah mencapai 772.406 pemilih.
Berdasarkan jumlah DPT tersebut, jumlah surat suara yang dicetak itu mencapai 772.406 ditambah 2 persen berbasis TPS dengan jumlah surat suara tambahan sebanyak 16.958 surat suara, sehingga total surat suara yang dicetak mencapai 789.364 surat suara untuk masing-masing jenis pemilihan yakni DPRD kabupaten, DPRD Provinsi, DPR RI, DPD, calon presiden dan wakil presiden Pemilu 2024.
"Jadi total surat suara yang dicetak untuk lima jenis surat suara tersebut mencapai 3.946.820 surat suara baik itu untuk calon presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD, caleg DPRD Provinsi NTB dan DPRD Lombok Tengah," katanya.
Baca juga: KPU: Distribusi logistik pemilu di luar negeri masih "On the track"
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2024