Tangerang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan, Banten menyatakan sebanyak 16 ribu lembar kertas surat suara untuk kebutuhan Pemilu serentak 2024 di daerah itu rusak saat dilakukan penyortiran.
"Kalau diakumulasi, ya ada sekitar 16 ribu surat suara rusak, dan kami sudah kembalikan ke KPU Provinsi," kata Ketua KPU Kota Tangerang Selatan M Taufik Mizan di Tangerang, Selasa.
Ia menyebutkan dari belasan ribu kertas surat suara yang mengalami kerusakan atau tidak layak ini, paling banyak ditemukan yaitu pada surat suara pemilihan DPRD provinsi.
"Tercatat jumlahnya mencapai 16.170 lembar yang rusak," katanya.
Dia juga mengatakan, kerusakan kertas suara yang ditemukan KPU Tangerang Selatan adalah kertas yang tidak sesuai penanda.
Dimana, lanjutnya, petanda kertas suara pilihan untuk pemilihan DPRD Banten adalah biru. Namun, gradasi warna menjadi ungu dan itu masuk kategori tidak layak.
"Itu tidak kita pakai. Karena memang untuk penanda, DPR RI kan kuning, nah yang DPR RI relatif rusaknya karena ngeblur, salah potong, ada bercak, kelebihan pinggiran," ungkapnya.
Taufik mengungkapkan, seluruh kertas surat suara yang telah dikembalikan ke KPU Banten untuk diganti dengan yang baru sesuai spesifikasi standar.
Sementara itu, total surat suara Pemilu 2024 yang disortir dan dilipat mengikuti jumlah penetapan daftar pemilih tetap (DPT), yakni 1.022.237 pemilih rincian pemilih laki-laki sebanyak 501.755 dan perempuan 520.482.
Kemudian, dari jumlah itu, dikalikan lima jenis kertas suara dan ditambah dua setengah persen kertas suara cadangan.
"Pelipatan dan penyortiran surat suara sudah komplit, sekarang sudah didistribusikan ke masing-masing PPK," kata dia.
Baca juga: PPLN Hong Kong telah terima 54 ribu surat suara tercoblos dari pemilih
Baca juga: KPU Pasaman Barat ajak pemilih kenali warna surat suara saat mencoblos
Baca juga: KPU RI tinjau pelaksanaan sortir surat suara di Ambon
"Kalau diakumulasi, ya ada sekitar 16 ribu surat suara rusak, dan kami sudah kembalikan ke KPU Provinsi," kata Ketua KPU Kota Tangerang Selatan M Taufik Mizan di Tangerang, Selasa.
Ia menyebutkan dari belasan ribu kertas surat suara yang mengalami kerusakan atau tidak layak ini, paling banyak ditemukan yaitu pada surat suara pemilihan DPRD provinsi.
"Tercatat jumlahnya mencapai 16.170 lembar yang rusak," katanya.
Dia juga mengatakan, kerusakan kertas suara yang ditemukan KPU Tangerang Selatan adalah kertas yang tidak sesuai penanda.
Dimana, lanjutnya, petanda kertas suara pilihan untuk pemilihan DPRD Banten adalah biru. Namun, gradasi warna menjadi ungu dan itu masuk kategori tidak layak.
"Itu tidak kita pakai. Karena memang untuk penanda, DPR RI kan kuning, nah yang DPR RI relatif rusaknya karena ngeblur, salah potong, ada bercak, kelebihan pinggiran," ungkapnya.
Taufik mengungkapkan, seluruh kertas surat suara yang telah dikembalikan ke KPU Banten untuk diganti dengan yang baru sesuai spesifikasi standar.
Sementara itu, total surat suara Pemilu 2024 yang disortir dan dilipat mengikuti jumlah penetapan daftar pemilih tetap (DPT), yakni 1.022.237 pemilih rincian pemilih laki-laki sebanyak 501.755 dan perempuan 520.482.
Kemudian, dari jumlah itu, dikalikan lima jenis kertas suara dan ditambah dua setengah persen kertas suara cadangan.
"Pelipatan dan penyortiran surat suara sudah komplit, sekarang sudah didistribusikan ke masing-masing PPK," kata dia.
Baca juga: PPLN Hong Kong telah terima 54 ribu surat suara tercoblos dari pemilih
Baca juga: KPU Pasaman Barat ajak pemilih kenali warna surat suara saat mencoblos
Baca juga: KPU RI tinjau pelaksanaan sortir surat suara di Ambon
Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024