Jakarta (ANTARA) - Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) menyatakan masuk putaran kedua pada Pilpres 2024 merupakan target realistis karena tren yang ada menunjukkan peningkatan.
"Kami yakini Pilpres 2024 akan lewat dua putaran," kata Juru Bicara (Jubir) Timnas AMIN, Billy David Nerotumilena, di Jakarta, Rabu, ketika ditanya terkait dengan hasil survei dari beberapa lembaga.
Ketika melihat survei Pilpres 2024, kata Billy, sudah ada peningkatan bagi pasangan calon (paslon) nomor urut 1 meskipun angkanya masih kecil.
Menurut dia, Timnas AMIN yakin masa kampanye yang masih berlangsung ini dapat meningkatkan elektabilitas pasangan AMIN sehingga bisa masuk pada putaran kedua Pilpres 2024.
"Kami rasa masa kampanye yang masih ada ini bisa meningkatkan sampai angka yang kami harapkan, yaitu 35 sampai 40 persen, supaya bisa masuk putaran kedua," katanya.
Billy mengatakan bahwa data atau angka dari beberapa lembaga survei memang menempatkan pasangan AMIN di urutan paling buncit. Namun, data itu menjadi pelecut agar tim terus bekerja.
Akan tetapi, angka yang diyakini oleh Timnas AMIN sekitar 28 hingga 35 persen. Hal ini sesuai dengan survei internal dan juga beberapa lembaga lainnya.
"Angka real yang kami percaya itu antara 28 dan 35 persen angka Timnas AMIN sampai hari ini. Ini merupakan survei internal dan beberapa survei yang objektif, kami tidak mau menyebutkan lembaganya. Kami rasa angka itu cukup bagus dan ada pertumbuhan yang cukup signifikan dalam waktu beberapa bulan terakhir," katanya.
Dengan angka tersebut, kata dia, akan terus digenjot tingkat elektabilitas pasangan AMIN supaya bisa mencapai 40 persen dan masuk putaran kedua Pilpres 2024.
"Harapannya bisa mencapai 40 persen. Untuk meningkatkan elektoral, tentu kami kerjakan, baik kerja partai, sukarelawan, simpatisan, maupun lainnya," tuturnya.
Baca juga: Anies akui sering dengar kekhawatiran soal pemilu
Baca juga: Saan Mustopa: Tinggal selangkah kader HMI jadi Presiden RI
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
"Kami yakini Pilpres 2024 akan lewat dua putaran," kata Juru Bicara (Jubir) Timnas AMIN, Billy David Nerotumilena, di Jakarta, Rabu, ketika ditanya terkait dengan hasil survei dari beberapa lembaga.
Ketika melihat survei Pilpres 2024, kata Billy, sudah ada peningkatan bagi pasangan calon (paslon) nomor urut 1 meskipun angkanya masih kecil.
Menurut dia, Timnas AMIN yakin masa kampanye yang masih berlangsung ini dapat meningkatkan elektabilitas pasangan AMIN sehingga bisa masuk pada putaran kedua Pilpres 2024.
"Kami rasa masa kampanye yang masih ada ini bisa meningkatkan sampai angka yang kami harapkan, yaitu 35 sampai 40 persen, supaya bisa masuk putaran kedua," katanya.
Billy mengatakan bahwa data atau angka dari beberapa lembaga survei memang menempatkan pasangan AMIN di urutan paling buncit. Namun, data itu menjadi pelecut agar tim terus bekerja.
Akan tetapi, angka yang diyakini oleh Timnas AMIN sekitar 28 hingga 35 persen. Hal ini sesuai dengan survei internal dan juga beberapa lembaga lainnya.
"Angka real yang kami percaya itu antara 28 dan 35 persen angka Timnas AMIN sampai hari ini. Ini merupakan survei internal dan beberapa survei yang objektif, kami tidak mau menyebutkan lembaganya. Kami rasa angka itu cukup bagus dan ada pertumbuhan yang cukup signifikan dalam waktu beberapa bulan terakhir," katanya.
Dengan angka tersebut, kata dia, akan terus digenjot tingkat elektabilitas pasangan AMIN supaya bisa mencapai 40 persen dan masuk putaran kedua Pilpres 2024.
"Harapannya bisa mencapai 40 persen. Untuk meningkatkan elektoral, tentu kami kerjakan, baik kerja partai, sukarelawan, simpatisan, maupun lainnya," tuturnya.
Baca juga: Anies akui sering dengar kekhawatiran soal pemilu
Baca juga: Saan Mustopa: Tinggal selangkah kader HMI jadi Presiden RI
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023