Jakarta (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo akan mengajak berbagai perguruan tinggi untuk terlibat dalam mewujudkan program kerja yang diusungnya terkait pembangunan di Indonesia jika terpilih memenangi Pilpres 2024.
Sebelumnya, Ganjar telah menyatakan siap menjalin kerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) soal kedaulatan pangan.
"Umpama kami bicara soal transisi energi, saya kira sekolah-sekolah teknik, ITB (Institut Teknologi Bandung), ITS (Institut Teknologi Sepuluh November), saya kira bisa kami lakukan," kata Ganjar di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu.
Selain soal transisi energi, Ganjar juga menyebutkan beberapa perguruan tinggi akan diajak kerja sama dalam bidang perekonomian.
"Kami bicara soal bagaimana pertumbuhan ekonomi agar bisa tumbuh cepat dan kita tidak terjebak dalam middle-income trap (perangkap berpendapatan menengah). Menurut saya, UGM (Universitas Gadjah Mada), UI (Universitas Indonesia), yang punya tim ekonomi bagus, bisa kami libatkan dan banyak perguruan tinggi swasta juga hebat-hebat yang bisa kami ajak kolaborasi," jelasnya.
Baca juga: Ganjar ungkap isu yang akan dibawa Mahfud saat debat kedua
Dia menambahkan tim pasangan calon Ganjar-Mahfud telah menyiapkan desain kerja sama tersebut dengan sejumlah perguruan tinggi.
"Kami sudah menyiapkan desain dari awal. Mudah-mudahan nanti mereka (perguruan tinggi) dan peneliti yang lain berkenan secara konkret," katanya.
Menurut Ganjar, kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi memang diperlukan dalam pemerintahannya kelak.
"Ada banyak perguruan tinggi, karena kita ada sektor-sektor dan subsektor yang harus kami bereskan, terutama soal kedaulatan pangan. Saya kira IPB dan beberapa perguruan tinggi lain bisa," ujar Ganjar.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menerima pendaftaran tiga bakal pasangan capres-cawapres, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Ganjar siap jalin kontrak dengan IPB guna wujudkan kedaulatan pangan
Baca juga: Akademisi minta Ganjar susun program bangun ketahanan pangan
Sebelumnya, Ganjar telah menyatakan siap menjalin kerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) soal kedaulatan pangan.
"Umpama kami bicara soal transisi energi, saya kira sekolah-sekolah teknik, ITB (Institut Teknologi Bandung), ITS (Institut Teknologi Sepuluh November), saya kira bisa kami lakukan," kata Ganjar di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu.
Selain soal transisi energi, Ganjar juga menyebutkan beberapa perguruan tinggi akan diajak kerja sama dalam bidang perekonomian.
"Kami bicara soal bagaimana pertumbuhan ekonomi agar bisa tumbuh cepat dan kita tidak terjebak dalam middle-income trap (perangkap berpendapatan menengah). Menurut saya, UGM (Universitas Gadjah Mada), UI (Universitas Indonesia), yang punya tim ekonomi bagus, bisa kami libatkan dan banyak perguruan tinggi swasta juga hebat-hebat yang bisa kami ajak kolaborasi," jelasnya.
Baca juga: Ganjar ungkap isu yang akan dibawa Mahfud saat debat kedua
Dia menambahkan tim pasangan calon Ganjar-Mahfud telah menyiapkan desain kerja sama tersebut dengan sejumlah perguruan tinggi.
"Kami sudah menyiapkan desain dari awal. Mudah-mudahan nanti mereka (perguruan tinggi) dan peneliti yang lain berkenan secara konkret," katanya.
Menurut Ganjar, kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi memang diperlukan dalam pemerintahannya kelak.
"Ada banyak perguruan tinggi, karena kita ada sektor-sektor dan subsektor yang harus kami bereskan, terutama soal kedaulatan pangan. Saya kira IPB dan beberapa perguruan tinggi lain bisa," ujar Ganjar.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menerima pendaftaran tiga bakal pasangan capres-cawapres, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Ganjar siap jalin kontrak dengan IPB guna wujudkan kedaulatan pangan
Baca juga: Akademisi minta Ganjar susun program bangun ketahanan pangan
Pewarta: Rio Feisal
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023