Mahfud sebut pemilih muda tak golput punya kematangan berpikir

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD menyapa para Sahabat Muda Mahfud saat menghadiri pertemuan di Posko Teuku Umar no 9, Menteng, Jakarta, Kamis (30/11/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww/aa.
Program yang ditawarkan para calon pemimpin … melatih kedewasaan Saudara dalam menentukan pilihan politik

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menilai pemilih muda yang menggunakan hak suaranya pada pemilu atau tidak menjadi golongan putih (golput) berarti menandakan memiliki kematangan dalam berpikir dan bersikap.

"Program-program yang ditawarkan oleh para calon pemimpin ke depan tentu akan memerlukan analisa dan arah berpikir yang tepat bagi Saudara, sehingga akan melatih kedewasaan Saudara dalam menentukan pilihan politik," kata Mahfud dalam acara "Diskusi Publik Generasi Muda Memilih: Wujudkan Pemilu 2024 Tanpa Golput" dengan mahasiswa se-Malang Raya di Universitas Brawijaya yang disiarkan secara daring dan disaksikan di Jakarta, Kamis.

Selain itu, lanjut Mahfud yang hadir secara virtual, anak muda yang tidak golput juga belajar bertanggung jawab sebagai warga negara Indonesia.

Baca juga: Mahfud MD tidak lakukan persiapan khusus jelang debat perdana

Pilihan politik boleh saja berbeda di antara generasi muda. Namun, imbuh dia, anak muda tetap harus selalu mengawal kebijakan dari pemimpin terpilih.

"Kalau pilihan kita menang, kita wajib menjaga sekaligus mengkritisinya jika menyimpang dari tujuan awal. Namun, apabila kalah, juga tidak boleh anarkis dan harus menerima dengan tetap ikut mengontrol jalannya pemerintahan sesuai dengan jalur konstitusi yang tersedia," kata Mahfud.

Menurut dia, pemilih muda yang tidak golput juga secara tidak langsung dapat menyelamatkan generasi mereka dan generasi berikutnya.

Baca juga: Mahfud Md akan berkunjung ke Malaysia pada hari kesepuluh kampanye

Memilih pemimpin, meskipun hanya untuk masa jabatan lima tahun, memiliki pengaruh besar terhadap kelangsungan antar-generasi.

Menurut Mahfud, masa depan Indonesia ditentukan dari peran anak muda, termasuk yang saat ini masih duduk di bangku perguruan tinggi.

Apalagi, lanjutnya, anak muda biasanya memiliki perhatian khusus terhadap berbagai isu, mulai dari masalah lapangan kerja hingga percepatan digitalisasi.

Mahfud pun mengingatkan bahwa anak muda nantinya juga akan memegang tongkat estafet kepemimpinan negara Indonesia.

"Maka, saatnya Saudara pada tanggal 14 Februari 2024 datang ke TPS (tempat pemungutan suara) untuk memilih pemimpin yang benar dan bisa diandalkan menurut penilaian Saudara," ujar Mahfud.

Baca juga: Mahfud ajak pemilih muda tak golput demi tentukan warna kepemimpinan

Pewarta:
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023
Mahfud ajak pemilih muda tak golput demi tentukan warna kepemimpinan Sebelumnya

Mahfud ajak pemilih muda tak golput demi tentukan warna kepemimpinan

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS