Jakarta (ANTARA) - Advokat yang tergabung dalam Aliansi Advokat Indonesia Bersatu (AAIB) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kami sepaham bersama-sama memilih untuk mendukung Prabowo-Gibran, maka kami bersatu untuk memperjuangkan Prabowo-Gibran," kata Ketua AAIB Otto Hasibuan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Otto mengatakan AAIB awalnya terbentuk saat seratusan advokat dari berbagai kota di Indonesia tengah berkumpul untuk membahas soal kondisi penegakan hukum di Tanah Air.
Dalam pertemuan tersebut masing-masing advokat mempunyai sudut pandang tersendiri. Namun, pada intinya sepakat Indonesia adalah negara hukum dan memerlukan pemimpin yang betul-betul bisa menegakkan hukum dengan baik sebagaimana fungsinya.
Baca juga: Prabowo sebut Indonesia akan punya mobil buatan anak bangsa
Baca juga: Prabowo optimistis RI bangkit jadi negara ekonomi besar di dunia
Para advokat dalam pertemuan itu kemudian menentukan sikap politik demi bangsa dan negara, khususnya di bidang penegakan hukum. Perlu pemimpin yang berkomitmen menjadikan hukum sebagai panglima dalam berbagai sendi atau lini kehidupan negeri ini.
Para advokat yang sependapat, akhirnya sepakat mendirikan AAIB dan berhimpun di dalamnya serta menunjuk Otto sebagai ketua dan R. Dwiyanto Prihartono sebagai sekretaris. Ratusan lawyer ini menilai dari ketiga pasangan capres-cawapres, Prabowo-Gibran adalah yang paling mumpuni untuk membenahi berbagai sengkarut di bidang hukum.
"Itu poin kita. Jadi kita buat Aliansi Advokat Indonesia Bersatu. Kenapa Aliansi, kita berharap advokat dari berbagai organisasi bisa bergabung," ucapnya.
Baca juga: Ganjar sebut akan libatkan anak muda untuk masa depan bangsa
Otto mengungkapkan, pihaknya belum secara resmi menyampaikan dukungan kepada Prabowo-Gibran dalam Pipres 2024. Setelah deklarasi ini AAIB akan segera menyampaikan dukungan resmi kepada Prabowo-Gibran.
"Setelah kami deklarasikan, tentunya kami akan sampaikan kepada mereka bahwa kami mendukung. Kami hanya minta kalau mereka terpilih supaya hukum ini dapat ditegakkan dengan baik, itu saja permintaan kami," ujarnya.
"Kami sepaham bersama-sama memilih untuk mendukung Prabowo-Gibran, maka kami bersatu untuk memperjuangkan Prabowo-Gibran," kata Ketua AAIB Otto Hasibuan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Otto mengatakan AAIB awalnya terbentuk saat seratusan advokat dari berbagai kota di Indonesia tengah berkumpul untuk membahas soal kondisi penegakan hukum di Tanah Air.
Dalam pertemuan tersebut masing-masing advokat mempunyai sudut pandang tersendiri. Namun, pada intinya sepakat Indonesia adalah negara hukum dan memerlukan pemimpin yang betul-betul bisa menegakkan hukum dengan baik sebagaimana fungsinya.
Baca juga: Prabowo sebut Indonesia akan punya mobil buatan anak bangsa
Baca juga: Prabowo optimistis RI bangkit jadi negara ekonomi besar di dunia
Para advokat dalam pertemuan itu kemudian menentukan sikap politik demi bangsa dan negara, khususnya di bidang penegakan hukum. Perlu pemimpin yang berkomitmen menjadikan hukum sebagai panglima dalam berbagai sendi atau lini kehidupan negeri ini.
Para advokat yang sependapat, akhirnya sepakat mendirikan AAIB dan berhimpun di dalamnya serta menunjuk Otto sebagai ketua dan R. Dwiyanto Prihartono sebagai sekretaris. Ratusan lawyer ini menilai dari ketiga pasangan capres-cawapres, Prabowo-Gibran adalah yang paling mumpuni untuk membenahi berbagai sengkarut di bidang hukum.
"Itu poin kita. Jadi kita buat Aliansi Advokat Indonesia Bersatu. Kenapa Aliansi, kita berharap advokat dari berbagai organisasi bisa bergabung," ucapnya.
Baca juga: Ganjar sebut akan libatkan anak muda untuk masa depan bangsa
Otto mengungkapkan, pihaknya belum secara resmi menyampaikan dukungan kepada Prabowo-Gibran dalam Pipres 2024. Setelah deklarasi ini AAIB akan segera menyampaikan dukungan resmi kepada Prabowo-Gibran.
"Setelah kami deklarasikan, tentunya kami akan sampaikan kepada mereka bahwa kami mendukung. Kami hanya minta kalau mereka terpilih supaya hukum ini dapat ditegakkan dengan baik, itu saja permintaan kami," ujarnya.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023