TKN Prabowo-Gibran tekankan fitnah rusak cara berpolitik dan bernegara

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Herzaky Mahendra Putra. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/hp./aa.
Terbukti dari sekian kali pemilu, fitnah tidak produktif.
Jakarta (ANTARA) -
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menekankan bahwa fitnah dan drama menjelang Pemilu 2024 hanya akan membuat masyarakat lelah serta merusak cara berpolitik, berbangsa, dan bernegara.
 
"Terbukti dari sekian kali pemilu, fitnah tidak produktif. Masyarakat jadi lelah, dan dalam jangka waktu panjang bisa merusak cara berpolitik, berbangsa, dan bernegara. Kedepankan budaya kita yang jujur. Seperti kata Pak Prabowo semalam, kejujuran harus seutuh-utuhnya," kata Jubir TKN Prabowo-Gibran Herzaky Mahendra dalam keterangan pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu.
 
Menurut Herzaky, masyarakat menginginkan pemilu yang santai serta tidak menimbulkan perpecahan.
 
"Kami serius dengan komitmen pemilu yang bersih dari kecurangan, seperti yang disampaikan oleh Pak Prabowo di KPU semalam. Kami yakin penyelenggara dan pengawas dapat berlaku adil. Semua harus dimulai dari pikiran yang positif," ujarnya.
 
Herzaky menekankan bahwa Calon Presiden RI Prabowo Subianto bersama Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran tidak akan membalas berbagai tuduhan yang ditujukan kepada kubu mereka.
 
"Ini adalah budaya yang ingin kami bangun. Kami harus mengedepankan kerja sama ke depan. Kami harus bisa menyelesaikan persoalan itu dengan baik tanpa harus merugikan atau menyerang pihak lain," kata Herzaky.
 
Sesuai dengan pesan Presiden RI Joko Widodo, kata Herzaky, TKN berharap aparat dapat menjaga netralitas dalam setiap tahapan Pemilu 2024.
 
"TKN akan selaras dengan apa yang disampaikan Prabowo, yaitu mengedepankan pemilu bersih dan adil," katanya.

Baca juga: TKN Prabowo-Gibran ajak timses lain adu ide dan gagasan
Baca juga: Demokrat hormati putusan MK soal uji materi usia capres-cawapres
 
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Pewarta:
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023
KPU teken MoU dengan TikTok untuk diseminasi informasi kepemiluan Sebelumnya

KPU teken MoU dengan TikTok untuk diseminasi informasi kepemiluan

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS Selanjutnya

Logistik Pilkada untuk Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan ke TPS