Jadi ketika kepala daerah pendukung Jokowi-Ma'ruf ditekan kubu Prabowo-Sandi, mereka semakin mantap dukungannya untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf."Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto, menilai upaya kubu Prabowo-Sandiaga melakukan gugatan atas deklarasi para kepala daerah pendukung capres-cawapres Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin adalah sia-sia.
"Upaya yang dilakukan kubu Prabowo-Sandiaga itu tidak hanya sia-sia, tapi malah menumbuhkan sikap militansi para kepala daerah untuk berhadapan langsung dengan Prabowo-Sandiaga," kata Hasto Kriatiyanto, di Media Center, Cemara, Menteng, Jakarta, Jumat.
Menurut Hasto, melihat perkembangan dukungan tersebut, Tim Prabowo-Sandiaga semakin panik dan menerapkan strategi menggugat kepala daerah yang terbukti malah menjadi bumerang. "Para kepala daerah pendukung Jokowi-Ma'ruf semakin militan. Ini menjadi arus balik yang memperkuat Jokowi-Ma'ruf," katanya.
Seluruh kepala daerah pendukung Jokowi-Ma'ruf, menurut dia, memiliki pengalaman konkret bagaimana kepemimpinan Presiden Jokowi yang sangat responsif terhadap aspirasi daerah. "Jadi ketika kepala daerah pendukung Jokowi-Ma'ruf ditekan kubu Prabowo-Sandi, mereka semakin mantap dukungannya untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf juga menantang kubu Prabowo-Sandiaga untuk berani menampilkan kepala daerah pendukungnya. "Tim Prabowo-Sandiaga, silahkan sebut mana kepala daerah yang berprestasi yang mendukung Prabowo? Partai Gerindra dan PKS silahkan lakukan deklarasi yang sama," katanya.
Menurut Hasto, mayoritas kepala daerah mendukung Jokowi karena alasan rasional, yakni prestasi Presiden Jokowi dan hubungan sinergis yang berkemajuan antara pusat dan daerah.
"Jadi jangan hanya karena tidak punya kepala daerah yang hebat, lalu Tim Prabowo-Sandiaga main lapor yang relatif tanpa bukti. "Seluruh tim hukum Tim Kampanye Jokowi-KH Maruf Amin akan memberikan dukungan advokasi maksimal kepada para kepala daerah yang digugat kubu Prabowo," tegasnya.
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019