Lima nama bersaing rebut kursi DPD Papua Barat

Manokwari (ANTARA) - Lima nama masih bersaing secara ketat dalam perolehan suara memperebutkan empat jatah kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Provinsi Papua Barat.

Setelah sempat tersingkir ke posisi tiga, calon anggota DPD nomor urut 23 Filep Wamafma kembali memimpin perolehan suara. Dukungan baginya naik signifikan setelah data dari KPU Manokwari dibacakan pada pleno rekapitulasi tingkat provinsi pada Minggu (12/5).

Dukungan yang diperoleh Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Manokwari ini kini sudah mencapai 76.663 suara. Ini merupakan akumulasi dari 10 kabupaten kota yang sudah membacakan hasil penghitungan pada pleno rekapitulasi yang digelar KPU Provinsi Papua Barat.

Dibawah Filep, muncul nama Yance Samonsabra dengan perolehan sekitar 67.391 suara. Lalu disusul Mamberob Yosephus Rumakiek yang mengantongi sekitar 61.322 suara.

Sanusi Rahaningmas untuk sementara berada pada posisi keempat dengan perolehan 56.299 suara, disusul Jacob Esau Komigi yang mencapai dukungan sekitar 55.495 suara.

Dibawah lima nama ini, secara berurutan terdapat Abdullah Manaray, Sirajuddin, Sofia Maipauw, Kariadi dan Amos Lukas Watori pada posisi terakhir perolehan suara.

Pleno hari ke enam yang digelar KPU Papua Barat hingga Minggu pukul 18.00 WIT sudah merampungkan 10 kabupaten kota. Masih tersisa tiga yakni Kabupaten Sorong Selatan, Fakfak dan Maybrat.

Diperkirakan pleno di Papua Barat akan molor dari jadwal yang sudah ditentukan.

"Malam ini akan kita lanjutkan untuk Sorong Selatan. Kami masih menunggu Maybrat dan Fakfak," kata Ketua KPU Papua Barat Amus Atkana.