Penajam (ANTARA) - Personel Kepolisian Resor atau Polres Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, hingga kini tetap menjaga Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat setelah usai pelaksanaan rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilu 2019 tingkat kabupaten.
"Kami masih menyiagakan personel untuk bersiaga di Kantor KPU setelah rekapitulasi hasil penghitungan surat suara pemilihan umum atau pemilu 2019 tingkat kabupaten selesai," jelas Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Sabil Umar ketika ditemui, Rabu.
Rekapitulasi hasil penghitungan surat suara tingkat Kabupaten Penajam Paser Utara digelar pada Sabtu (4/5) pagi sekitar pukul 09.00 WITA, proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara yang dilaksanakan KPU Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut rampung pada Minggu (5/5) pagi sekitar pukul 05.00 WITA.
Dan hingga kini, Polres Penajam Paser Utara masih menyiagakan belasan personel untuk berjaga di Kantor KPU setempat.
"Penjagaan itu dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan akan terjadi gesekan terkait penghitungan perolehan suara," tegas Sabil Umar.
Sedikitnya ada 18 personel polisi yang diturunkan bersiaga menjaga kantor serta gudang logistik KPU Kabupaten Penajam Paser Utara.
Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum atau Bawaslu Kabupaten Penajam Paser Utara juga dijaga sebanyak delapan personel polisi.
Personel Polres Penajam Paser Utara yang diterjunkan terdiri dari anggota Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim), Samapta Bhayangkara (Sabhara) dan Satuan Intelijen Keamanan (Satintelkam)
"Penjagaan kantor dan gudang logistik KPU, serta Kantor Bawaslu Kabupaten Penajam Paser Utara itu hingga 22 Mei 2019," kata Sabil Umar.
Kapolres juga mengapresiasi peran dan dukungan masyarakat selama penyelenggaraan pemilihan presiden dan wakil presiden, serta pemilihan legislatif 2019, sehingga berjalan aman dan damai.
"Pelaksanaan pemilu 2019 di Kabupaten Penajam Paser Utara berjalan lancar, aman dan damai sampai rekapitulasi hasil penghitungan surat suara tingkat kabupaten," ujar Sabil Umar.
"Kami masih menyiagakan personel untuk bersiaga di Kantor KPU setelah rekapitulasi hasil penghitungan surat suara pemilihan umum atau pemilu 2019 tingkat kabupaten selesai," jelas Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Sabil Umar ketika ditemui, Rabu.
Rekapitulasi hasil penghitungan surat suara tingkat Kabupaten Penajam Paser Utara digelar pada Sabtu (4/5) pagi sekitar pukul 09.00 WITA, proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara yang dilaksanakan KPU Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut rampung pada Minggu (5/5) pagi sekitar pukul 05.00 WITA.
Dan hingga kini, Polres Penajam Paser Utara masih menyiagakan belasan personel untuk berjaga di Kantor KPU setempat.
"Penjagaan itu dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan akan terjadi gesekan terkait penghitungan perolehan suara," tegas Sabil Umar.
Sedikitnya ada 18 personel polisi yang diturunkan bersiaga menjaga kantor serta gudang logistik KPU Kabupaten Penajam Paser Utara.
Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum atau Bawaslu Kabupaten Penajam Paser Utara juga dijaga sebanyak delapan personel polisi.
Personel Polres Penajam Paser Utara yang diterjunkan terdiri dari anggota Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim), Samapta Bhayangkara (Sabhara) dan Satuan Intelijen Keamanan (Satintelkam)
"Penjagaan kantor dan gudang logistik KPU, serta Kantor Bawaslu Kabupaten Penajam Paser Utara itu hingga 22 Mei 2019," kata Sabil Umar.
Kapolres juga mengapresiasi peran dan dukungan masyarakat selama penyelenggaraan pemilihan presiden dan wakil presiden, serta pemilihan legislatif 2019, sehingga berjalan aman dan damai.
"Pelaksanaan pemilu 2019 di Kabupaten Penajam Paser Utara berjalan lancar, aman dan damai sampai rekapitulasi hasil penghitungan surat suara tingkat kabupaten," ujar Sabil Umar.
Pewarta: Novi Abdi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019
