pemilu.antaranews.com
HITUNG CEPAT
PEMILU PRESIDEN 2024
25.55%
57.81%
16.62%
25.34%
58.08%
16.58%
25.06%
59.08%
15.86%
24.77%
59.19%
16.04%

Presiden Jokowi terima ucapan selamat dari PM Inggris dan Australia

Rutan Salemba sudah terima logistik Pemilu 2024
Maskot Pemilu 2019. (ist)
Ucapan tersebut disampaikan melalui sambungan telepon sekitar pukul 19.00 WIB di Istana Bogor, semalam
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menerima ucapan selamat dari Perdana Menteri Kerajaan Inggris Theresa May dan Perdana Menteri Australia Scott Morrison atas suksesnya penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2019.

"Ucapan tersebut disampaikan melalui sambungan telepon sekitar pukul 19.00 WIB di Istana Bogor, semalam," kata Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin melalui pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu malam.

Sebagai balasannya, Presiden Jokowi mengucapkan terima kasih dan menjelaskan bahwa pemilu pada 17 April 2019 lalu berjalan damai, adil dan transparan.

"Presiden juga menyampaikan terima kasihnya atas dukungan pemerintah Kerajaan Inggris dalam proses pelaksanaan pemilu bagi WNI di London," tambah Bey.

Pada akhir pembicaraannya, kedua pemimpin negara juga sepakat akan terus meningkatkan kerja sama sebagai tanda peringatan 70 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Kerajaan Inggris.

Sedangkan ucapan selamat dari PM Australia Scott Morrison diterima pada Minggu siang (5/5) sekitar pukul 14.00 WIB di Istana Bogor.

Presiden juga menyampaikan terima kasih dan menjelaskan mengenai pemilu serentak 2019 yang berjalan aman, lancar serta demokratis.

"Kedua pemimpin negara juga sepakat akan terus meningkatkan kerja sama dan hubungan baik antara dua negara tetangga dekat tersebut," ungkap Bey.
Pewarta:
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019
KPU : Molornya rekapitulasi di Surabaya karena kehati-hatian Sebelumnya

KPU : Molornya rekapitulasi di Surabaya karena kehati-hatian

TKN: Prabowo Subianto minta hentikan aksi damai di MK Selanjutnya

TKN: Prabowo Subianto minta hentikan aksi damai di MK