"KPU Kota Metro telah selesai melaksanakan rapat pleno rekapitulasi suara Pemilu Serentak 2019. Hasilnya, Capres nomor urut 01, Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin unggul atas Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno," kata Ketua KPU Metro, Sukatno, di Metro, Kamis.
Dia menyebutkan, dari lima kecamatan di Kota Metro, pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01 hanya kalah di Kecamatan Metro Pusat, sisanya pasangan tersebut unggul atas Capres-Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Di Metro Pusat Capres-Cawapres nomor urut 01 memperoleh suara 14.642 suara, sedangkan Capres-Cawapres nomor urut 02 memperoleh 16.579 suara," katanya pula.
Menurut Sukatno, untuk DPR RI, PDI Perjuangan menjadi pemenang dengan memperoleh total suara partai dan caleg sebanyak 14.912, disusul PKS 13.458 suara, Golkar 10.419 suara, dan Gerindra sebanyak 8.751 suara.
"Untuk DPD RI, Abdul Hakim menjadi pemenang dengan perolehan sebanyak 25.011 suara, disusul Jihan Nurlela dengan perolehan 13.627 suara," katanya lagi.
Sedangkan DPRD provinsi, lanjut dia, PKS menjadi partai pemenang di Kota Metro dengan perolehan 17.168 suara, urutan kedua PDIP 15.159 suara, Golkar 13.401 suara, dan Gerindra 8.205 suara.
Sukatno menjelaskan, untuk DPRD Kota Metro, PDIP mendapat suara partai terbanyak, tetapi caleg yang duduk terbanyak di DPRD dari Partai Golkar.
Sukatno menambahkan, berdasarkan rekapitulasi suara, tingkat partisipasi pemilih di Kota Metro mencapai 87 persen.
Pewarta: Hisar Sitanggang/Hendra Kurniawan
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2019
