Denpasar (ANTARA) - Gubernur Bali, Wayan Koster, mengatakan, telah menerima telepon langsung dari Presiden Joko Widodo yang menyampaikan apresiasi atas dukungan luar biasa masyarakat Bali pada pasangan petahana.
"Beliau telah menerima laporan bahwa persentase suara Capres no 01 mencapai 92 persen di Bali, persentase tertinggi di antara 34 provinsi di Indonesia. Beliau mengucapkan terima kasih atas pencapaian itu," kata Koster, di Denpasar, Kamis malam.
Koster menambahkan, Jokowi telah menghubunginya pada Kamis (18/4) petang, sekitar pukul 18.30 Wita saat dirinya masih berada di rumah dinas Jaya Sabha, Denpasar.
Menurut Koster, dia merupakan gubernur, sekaligus ketua DPD PDI Perjuangan pertama yang ditelepon Jokowi. Hal ini sebagai apresiasi atas tingginya suara yang dicapai pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada pilpres kali ini.
Pencapaian persentase tersebut merupakan kejutan bagi Jokowi, yang sebelumnya memperkirakan bahwa dukungan di Bali akan mencapai 80 persen.
"Jadi Beliau juga ingin menitipkan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bali atas dukungan yang luar biasa itu," katanya.
Jokowi, lanjut dia, juga mengapresiasi kerja dan pendekatan yang telah dilakukan Koster terhadap para tokoh masyarakat saat acara tatap muka pada 22 Maret lalu di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya, Denpasar.
Meskipun saat itu diguyur hujan lebat, acara tatap muka antara Jokowi dan ribuan tokoh masyarakat Bali itu berlangsung hangat dan penuh gelak tawa.
Di akhir percakapan telepon itu, Koster menyampaikan rencananya untuk menghadap Presiden guna menyampaikan sejumlah aspirasi untuk pembangunan Bali di masa mendatang. "Beliau menyambut baik dan meminta saya untuk menghadap minggu depan di Istana," ujar Koster.
Di sisi lain, terkait dengan perolehan suara PDI Perjuangan untuk caleg di DPR yang diklaim mencapai 57 persen berdasarkan perhitungan "real time" internal partai, Koster berharap bisa ada penambahan kursi di pusat dari sebelumnya 4 menjadi 6 dari Bali.
"Bisa nambah lagi dua, lumayanlah. Sebelumnya ada empat dari Bali, berharap sekarang bisa enam atau lebih. Memang ada potensi tujuh yang saya lihat, tetapi kini hitungan belum selesai," ucapnya.
Untuk di tingkat DPRD Provinsi, kata Koster juga terjadi peningkatan suara. Dirinya mengklaim perolehan suara PDI-P mencapai kisaran 55 persen. Sementara di tingkat masing-masing kabupaten, dirinya meyakinkan kalau kemenangan untuk semua kabupaten di Bali.
Jika saat Pilkada Bali 2018 kalah tipis di dua kabupaten yaitu Karangasem dan Klungkung. Namun kali ini dilaporkan unggul juga untuk di Karangasem dan Klungkung.
"Beliau telah menerima laporan bahwa persentase suara Capres no 01 mencapai 92 persen di Bali, persentase tertinggi di antara 34 provinsi di Indonesia. Beliau mengucapkan terima kasih atas pencapaian itu," kata Koster, di Denpasar, Kamis malam.
Koster menambahkan, Jokowi telah menghubunginya pada Kamis (18/4) petang, sekitar pukul 18.30 Wita saat dirinya masih berada di rumah dinas Jaya Sabha, Denpasar.
Menurut Koster, dia merupakan gubernur, sekaligus ketua DPD PDI Perjuangan pertama yang ditelepon Jokowi. Hal ini sebagai apresiasi atas tingginya suara yang dicapai pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada pilpres kali ini.
Pencapaian persentase tersebut merupakan kejutan bagi Jokowi, yang sebelumnya memperkirakan bahwa dukungan di Bali akan mencapai 80 persen.
"Jadi Beliau juga ingin menitipkan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bali atas dukungan yang luar biasa itu," katanya.
Jokowi, lanjut dia, juga mengapresiasi kerja dan pendekatan yang telah dilakukan Koster terhadap para tokoh masyarakat saat acara tatap muka pada 22 Maret lalu di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya, Denpasar.
Meskipun saat itu diguyur hujan lebat, acara tatap muka antara Jokowi dan ribuan tokoh masyarakat Bali itu berlangsung hangat dan penuh gelak tawa.
Di akhir percakapan telepon itu, Koster menyampaikan rencananya untuk menghadap Presiden guna menyampaikan sejumlah aspirasi untuk pembangunan Bali di masa mendatang. "Beliau menyambut baik dan meminta saya untuk menghadap minggu depan di Istana," ujar Koster.
Di sisi lain, terkait dengan perolehan suara PDI Perjuangan untuk caleg di DPR yang diklaim mencapai 57 persen berdasarkan perhitungan "real time" internal partai, Koster berharap bisa ada penambahan kursi di pusat dari sebelumnya 4 menjadi 6 dari Bali.
"Bisa nambah lagi dua, lumayanlah. Sebelumnya ada empat dari Bali, berharap sekarang bisa enam atau lebih. Memang ada potensi tujuh yang saya lihat, tetapi kini hitungan belum selesai," ucapnya.
Untuk di tingkat DPRD Provinsi, kata Koster juga terjadi peningkatan suara. Dirinya mengklaim perolehan suara PDI-P mencapai kisaran 55 persen. Sementara di tingkat masing-masing kabupaten, dirinya meyakinkan kalau kemenangan untuk semua kabupaten di Bali.
Jika saat Pilkada Bali 2018 kalah tipis di dua kabupaten yaitu Karangasem dan Klungkung. Namun kali ini dilaporkan unggul juga untuk di Karangasem dan Klungkung.
Pewarta: Ni Luh Rhismawati
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019