Jakarta (ANTARA) - Penyanyi Al Ghazali mengenakan kaos bergambar sang ayah, Ahmad Dhani, saat memberikan hak suara Pemilu 2019 di tempat pemungutan suara (TPS) 49 Pinang Suasa IV, Jakarta, Rabu.
Putra pertama Ahmad Dhani itu juga tampil santai dengan mengenakan jaket kulit hitam dan kacamata saat datang ke TPS.
"(Kaos) ini untuk mengenang ayah karena ayah caleg juga," kata Al Ghazali saat ditemui usai mencoblos.
Baca juga: Al Ghozali nyanyikan lagu usai jenguk Ahmad Dhani
Al Ghazali mengaku sangat antusias menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019.
"Rasanya sangat antusias memilih pemimpin yang dari hati nurani saya sendiri untuk kemajuan yang lebih baik bagi Indonesia," ujarnya.
Al mengaku memilih pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Laki-laki berusia 21 tahun itu berharap siapapun presiden yang akan terpilih pada Pemilu 2019 dapat membawa perubahan lebih baik bagi bangsa Indonesia.
"Indonesia berubah. Hukumnya lebih adil lagi, rakyat makin sejahtera, dan makmur," kata Al Ghazali.
Baca juga: Sandiaga Uno-Al Ghazali berduet nyanyikan "hadapi dengan senyuman"
Putra pertama Ahmad Dhani itu juga tampil santai dengan mengenakan jaket kulit hitam dan kacamata saat datang ke TPS.
"(Kaos) ini untuk mengenang ayah karena ayah caleg juga," kata Al Ghazali saat ditemui usai mencoblos.
Baca juga: Al Ghozali nyanyikan lagu usai jenguk Ahmad Dhani
Al Ghazali mengaku sangat antusias menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019.
"Rasanya sangat antusias memilih pemimpin yang dari hati nurani saya sendiri untuk kemajuan yang lebih baik bagi Indonesia," ujarnya.
Al mengaku memilih pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Laki-laki berusia 21 tahun itu berharap siapapun presiden yang akan terpilih pada Pemilu 2019 dapat membawa perubahan lebih baik bagi bangsa Indonesia.
"Indonesia berubah. Hukumnya lebih adil lagi, rakyat makin sejahtera, dan makmur," kata Al Ghazali.
Baca juga: Sandiaga Uno-Al Ghazali berduet nyanyikan "hadapi dengan senyuman"
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019