Kampanye akbar Golkar Kalsel akan datangkan Airlangga Hartarto

Kami sengaja memilih Kiram Park (sekitar 45 kilometer timur laut Banjarmasin) sebagai tempat kampanye untuk menguji militansi kader-kader Golkar

Banjarmasin (ANTARA) - Kampanye akbar Partai Golkar Kalimantan Selatan mendatangkan Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai politik tersebut, Airlangga Hartarto, 4 April 2019.

Ketua Bappilu Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel) H Supian HK SH kepada wartawan di Banjarmasin, Sabtu menerangkan, kampanye akbar parpolnya tersebut pada objek wisata Kiram Park.

"Kami sengaja memilih Kiram Park (sekitar 45 kilometer timur laut Banjarmasin) sebagai tempat kampanye untuk menguji militansi kader-kader Golkar," tutur Supian HK yang juga Ketua Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD provinsi tersebut.

"Kampanye akbar Partai Golkar Kalsel tersebut untuk memenangkan parpol berlambang pohon beringin pada Pemilu, 17 April mendatang, juga buat pasangan Capres dan Cawapres 01," ujarnya.

Ia mengatakan, pada kampanye akbar Partai Golkar di objek wisata kawasan Pegunungan Meratus wilayah Kabupaten Banjar, Kalsel tersebut, pihaknya akan mendatangkan artis Ibu Kota, seperti Zaskia Gotik dan Lesti.

Dalam kampanye akbar tersebut, juga akan hadir sejumlah petinggi Partai Golkar dari Jakarta serta yang menjadi anggota DPR RI, antara lain Gusti Iskandar Sukma Alamsyah, Achmadi Noor Supit serta H Hasnuryadi Sulaiman HB.

Sedangkan massa yang akan menghadiri kampanye akbar itu terbatas atau hanya sekitar 10.000 orang dengan mengutamakan yang tinggal terkat seperti Kota Banjarbaru, Banjarmasin, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Tanah Laut (Tala) dan Kabupaten Banjar.

"Kita berharap keluarga besar Golkar khususnya serta parpol koalisi tetap solid dalam memenangkan pasangan Capres dan Cawapres Joko Widodo dan Maruf Amin pada Pemilu mendatang," demikian Supian HK.

Baca juga: Golkar Targetkan 110 Kursi DPR pada Pemilu 2019
Baca juga: Golkar berhentikan Bowo Sidik Pangarso dari kepengurusan
Baca juga: Golkar berhentikan Erwin Aksa dari kepengurusan partai