Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri akan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Bidang Kewaspadaan Nasional, di Jakarta, Rabu, guna mendukung Pemilu damai.
Menurut Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri, Bahtiar, rapat itu akan dihadiri sedikitnya 2.500 orang peserta yang berasal dari unsur kepala daerah, TNI, Kepolisian Indonesia, KPU, Badan Pengawas Pemilu, dan pemerintah pusat.
Bahtiar di Jakarta, Selasa, mengatakan, melalui rakornas itu diharapkan tercipta sinergitas pemangku kepentingan pada Pemilu 2019.
Ia bilang, rapat ini akan menghasilkan rumusan langkah-langkah strategis untuk penyelenggaraan Pemilu 2019 yang damai dan kondusif.
Ia juga mengajak pers ikut serta menyukseskan rakornas tersebut dengan menyebarkan hasil rakornas kepada publik.
"Mari kita kabarkan kepada masyarakat luas hasil acara Rakornas tersebut dan jangan lupa bahwa kesuksesan penyelenggaraan Pemilu yang damai dan kondusif tidak akan terwujud tanpa dukungan dari seluruh masyarakat," ujar Bahtiar.
Menurut Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri, Bahtiar, rapat itu akan dihadiri sedikitnya 2.500 orang peserta yang berasal dari unsur kepala daerah, TNI, Kepolisian Indonesia, KPU, Badan Pengawas Pemilu, dan pemerintah pusat.
Bahtiar di Jakarta, Selasa, mengatakan, melalui rakornas itu diharapkan tercipta sinergitas pemangku kepentingan pada Pemilu 2019.
Ia bilang, rapat ini akan menghasilkan rumusan langkah-langkah strategis untuk penyelenggaraan Pemilu 2019 yang damai dan kondusif.
Ia juga mengajak pers ikut serta menyukseskan rakornas tersebut dengan menyebarkan hasil rakornas kepada publik.
"Mari kita kabarkan kepada masyarakat luas hasil acara Rakornas tersebut dan jangan lupa bahwa kesuksesan penyelenggaraan Pemilu yang damai dan kondusif tidak akan terwujud tanpa dukungan dari seluruh masyarakat," ujar Bahtiar.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019
