Jember (ANTARA News) - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh mendapatkan doa khusus dari pengasuh Ponpes Al Qodiri, KH Achmad Muzakki Syah di Jember, Jawa Timur.
Doa khusus tersebut disampaikan saat Surya Paloh bersilaturahmi ke Ponpes Al-Qodiri Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (17/12).
Diawal masuk Ponpes, Surya Paloh disambut pawai drum band dan menyalami ratusan santri-santriwati.
Kyai Muzzaki menyampaikan apresiasi kepada Partai NasDem yang konsisten menjaga ideologi bangsa dan negara.
Bahkan Kyai Muzzaki juga mendoakan secara khusus Surya Paloh dan Partai NasDem agar apa yang diniatkan dan dicita-citakan untuk kebaikan bangsa bisa terwujud.
Surya Paloh mengungkapkan kegelisahan hatinya tentang nyatanya ancaman terhadap Pancasila sebagai ideologi bangsa.
"Saya berharap seluruh elemen masyarakat termasuk dari pondok pesantren ikut menjaga keutuhan NKRI. Indonesia negara yang beragam etnis, suku dan agama," kata Surya Paloh kepada Kyai Muzzaki.
Ponpes Al Qoddiri merupakan Ponpes yang konsisten menyebarkan ajaran Islam yang rahmatan lil alamin. Semangat menjaga NKRI bahkan selalu didengungkan di pondok ini. Lulusan Al Qoddiri bahkan sudah menasbihkan diri untuk menjaga NKRI dari kelompok aliran radikal.
Dalam safarinya ke beberapa daerah, Surya Paloh menyempatkan bersilaturahmi ke sejumlah pondok pesantren di Nusa Tenggara Barat dan Tuban.
Di NTB, Surya Paloh bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Qomarul Huda di Lombok Tengah.
Surya Paloh bersilaturahmi dengan ulama besar yang juga Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Tuan Guru Kiai Haji (TGKH) Lalu Turmudzi Badruddin.
Kemudian, Surya Paloh memberikan kuliah kebangsaan kepada santri Ponpes Nahdlatul Wathan di Lombok Timur yang merupakan ponpes asuhan TGB M Zainul Majdi.
Di Jawa Timur, Surya Paloh bersilaturahmi ke kediaman pengasuh Pondok Pesantren Langitan, Gus Ubaidillah Faqih, di Tuban pada Minggu (16/12).
Baca juga: Surya Paloh ingatkan caleg berkompetisi secara sehat
Baca juga: Surya Paloh: TGB Zainul Majdi gabung ke NasDem
Baca juga: Surya Paloh-Gus Ubaid bicarakan komitmen jaga kebangsaan
Doa khusus tersebut disampaikan saat Surya Paloh bersilaturahmi ke Ponpes Al-Qodiri Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (17/12).
Diawal masuk Ponpes, Surya Paloh disambut pawai drum band dan menyalami ratusan santri-santriwati.
Kyai Muzzaki menyampaikan apresiasi kepada Partai NasDem yang konsisten menjaga ideologi bangsa dan negara.
Bahkan Kyai Muzzaki juga mendoakan secara khusus Surya Paloh dan Partai NasDem agar apa yang diniatkan dan dicita-citakan untuk kebaikan bangsa bisa terwujud.
Surya Paloh mengungkapkan kegelisahan hatinya tentang nyatanya ancaman terhadap Pancasila sebagai ideologi bangsa.
"Saya berharap seluruh elemen masyarakat termasuk dari pondok pesantren ikut menjaga keutuhan NKRI. Indonesia negara yang beragam etnis, suku dan agama," kata Surya Paloh kepada Kyai Muzzaki.
Ponpes Al Qoddiri merupakan Ponpes yang konsisten menyebarkan ajaran Islam yang rahmatan lil alamin. Semangat menjaga NKRI bahkan selalu didengungkan di pondok ini. Lulusan Al Qoddiri bahkan sudah menasbihkan diri untuk menjaga NKRI dari kelompok aliran radikal.
Dalam safarinya ke beberapa daerah, Surya Paloh menyempatkan bersilaturahmi ke sejumlah pondok pesantren di Nusa Tenggara Barat dan Tuban.
Di NTB, Surya Paloh bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Qomarul Huda di Lombok Tengah.
Surya Paloh bersilaturahmi dengan ulama besar yang juga Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Tuan Guru Kiai Haji (TGKH) Lalu Turmudzi Badruddin.
Kemudian, Surya Paloh memberikan kuliah kebangsaan kepada santri Ponpes Nahdlatul Wathan di Lombok Timur yang merupakan ponpes asuhan TGB M Zainul Majdi.
Di Jawa Timur, Surya Paloh bersilaturahmi ke kediaman pengasuh Pondok Pesantren Langitan, Gus Ubaidillah Faqih, di Tuban pada Minggu (16/12).
Baca juga: Surya Paloh ingatkan caleg berkompetisi secara sehat
Baca juga: Surya Paloh: TGB Zainul Majdi gabung ke NasDem
Baca juga: Surya Paloh-Gus Ubaid bicarakan komitmen jaga kebangsaan
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2018
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2018
