Komisi II DPR RI mulai evaluasi kepemiluan pada pekan depan

Delapan parpol penuhi ambang batas parlemen, PDIP suara terbanyak
Ketua Komisi II DPR RI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda saat memberikan sambutan dalam acara DKPP RI di Jakarta, Kamis (30/1/2025). (ANTARA/Rio Feisal)

Jakarta (ANTARA) - Ketua Komisi II DPR RI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda mengatakan bahwa pihaknya mengagendakan mulai mengevaluasi kepemiluan di Tanah Air pada pekan depan.

 

“Kami akan mengundang penyelenggara pemilu, pemerintah,” kata Rifqinizamy usai menghadiri acara Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Kamis.

 

Selain itu, dia mengatakan bahwa Komisi II DPR RI akan mendengarkan evaluasi dari pemangku kepentingan kepemiluan lainnya, yakni meliputi masyarakat sipil, partai politik, dan akademisi.

 

Baca juga: Komisi II DPR: Pembahasan RUU Omnibus Law Politik tunggu putusan rapim

 

Ia juga mengatakan bahwa evaluasi tersebut dilaksanakan untuk mendapatkan sejumlah rekomendasi maupun usulan dari berbagai pihak mengenai kepemiluan.

 

Menurut dia, salah satu rekomendasi atau usulan yang kemungkinan diterima oleh Komisi II DPR RI adalah mengenai ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden (presidential threshold) yang telah dihapus melalui putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

 

Baca juga: DPR soal dana desa untuk judol: Kalau benar, seret ke ranah hukum

 

Sementara itu, Komisi II DPR RI usai menjalani reses dan kembali bersidang sejak 21 Januari 2025 telah mengadakan sejumlah rapat kerja.

 

Adapun rapat-rapat Komisi II DPR RI dari Selasa (21/1) hingga Kamis ini berfokus pada jadwal pelantikan kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024, dan kasus pemagaran laut di sejumlah daerah.

Pewarta:
Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
Copyright © ANTARA 2025
Gubernur minta masyarakat Kaltara bersatu kembali pasca-pilkada Sebelumnya

Gubernur minta masyarakat Kaltara bersatu kembali pasca-pilkada